Senin, 24 Maret 2014

algoritma penjumlahan php

PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman berbasis web yang bekerja di server. Karena bekerja di sisi server maka kode sumber (source code) file tidak dapat dilihat di sisi client. Banyak juga yang bertanya apa sih perbedaan PHP dengan HTML ? Perbedaannya adalah PHP digunakan untuk membangun web dinamis sedangkan HTML hanya untuk membangun web statis.

Saat kita membuat sebuah halaman web dengan HTML halaman tersebut akan nampak sesuai kode HTML yang kita buat. Untuk merubah isi maupun tampilan halaman tersebut kita harus mengubah kode sumber file html. Sedangkan pada PHP tanpa merubah kode sumbernya halaman web kita akan menampilkan isi yang berbeda tanpa harus merubah kode sumber file phpnya. Sehingga PHP disebut bahasa pemrograman web dinamis.

dalam blog ini saya membuat penjumlahan dengan menggunakan notepad++



skrip di notepad++



Minggu, 09 Maret 2014

Dasar Dasar Membuat Web

Pengenalan HTML

Pengertian singkat tentang HTML
HTML (Hyper Text Markup Language) merupakan bahasa standar untuk membuat suatu dokumen HTML (halaman web) yang terdiri dari kode-kode singkat tertentu, dimana dengan kode-kode tersebut akan memerintahkan Web browser bagaimana untuk menampilkan halaman Web yang terdiri dari berbagai macam format file seperti teks, grafik, animasi, link maupun audio-video.
HTML mempunyai file perluasan (extention) htm atau html. Dimana kedua perluasan tersebut adalah sama, jadi anda boleh menyimpan file dokumen HTML dengan extention ".htm" atau ".html".
Untuk mulai belajar HTML kita akan menggunakan Texs Editor, Notepad.

Tag Dasar HTML


Komponen dasar dari suatu dokumen HTML terdiri dari tag elemen HTML, HEAD dan BODY. Berikut ini adalah penjelasan dari Tag Elemen tersebut:

<html>
<head>
<title>Disini titel websiteku</title>
</head>
<body>
Disini adalah konten yang tampil di browser
</body>
</html>

Tag pertama pada dokumen HTML diatas adalah: " <html>" tag ini merupakan awal dari suatu dokumen HTML, dan tag " </html>" merupakan akhir dari dokumen HTML. Isi keseluruhan dari suatu dokumen HTML selalu berada diantara tag <html>…</html>.
Kemudian tag " <head>…</head>" (header) adalah informasi dari dokumen HTML. Informasi di dalam header meliputi: title, meta, style, script dll. Selain Title informasi di dalam header ini nantinya tidak akan di tampilkan di web browser.
Tag berikutnya adalah " <title>…</title>" merupakan bagian dari Head, tag ini adalah sebagai Titel dari dokumen HTML, titel ini akan tampil di titel dan tab browser. Sebagai contoh sewaktu anda membuka file contoh diatas perhatikan akan muncul tulisan "Disini titel websiteku".
Tag "<body>…</body>" merupakan isi dari suatu dokumen HTML yang akan ditampilkan di web browser, yang terdiri dari berbagai macam format file berupa teks, grafik, link, animasi maupun audio-video (multimedia).

ini adalah contoh sederhana yang saya buat:



dan yang muncul output dari kode di atas pada browser



Rabu, 16 Oktober 2013

PBO_ARRAY


Assalamualaikum
Dalam posting saya kali ini sedikit mengupas tentang array, ini adalah salah satu tugasyang di berikan dosen saya yang bernama pak mudafiq, oke gakusa byk basa  basi, langsung saja cusss materiJ

Array adalah tipe data yang memiliki kemampuan dapat mengumpulkan beberapa data yang bertipe sama dalam satu variable sehingga dalam pembuatan terdiri dari beberapa tipe yang sama tidak membutuhkan banyak variable
  • Array Satu Dimensi
Array satu dimensi adalah suatu array yang terdiri dari 1 subskrip array, yaitu jumlah data maksimum.
Bentuk umum :
Tipe_data nama_array[jumlah_maks_data];
Contoh :
int Nilai[5];        nilai [1]   nilai [2]      nilai [3]       nilai [4]     nilai [5]
70
80
82
60
75
Catatan :
String juga sebenarnya merupakan array yang bertipe karakter. Jumlah elemen array menyatakan jumlah string.
  • Array Dua Dimensi
Array dua dimensi adalah suatu  array yang terdiri dari 2 subskrip, yaitu jumlah elemen baris dan jumlah  elemen kolom.
Bentuknya dapat berupa matriks atau tabel.
·         Deklarasi array :
Tipe_array nama_array[baris][kolom];
·         Cara mengakses array :
Untuk mengakses array, misalnya kita ingin mengisi elemen array baris 2 kolom 3 dengan 10 maka perintahnya adalah sbb :
X[1][2] = 10;
·         Untuk mengisi dan menampilkan isi elemen array ada dua cara yaitu :
·         Row Major Order (secara baris per baris)
·         Column Major Order (secara kolom per kolom)
  • Array Multidimensi
Array multidimensi adalah suatu array yang mempunyai subskrip lebih dari dua. Bentuk pendeklarasian array sama saja dengan array dimensi satu maupun array dimensi dua.
Bentuk umumnya yaitu :
tipe_array nama_array[ukuran1][ukuran2]…[ukuranN];

Overload Method
Method overloading adalahsuatucarauntukmemberikannama yang samakepadadua method yang berbedameskidua method tersebutberadadalam class yang sama. Hal inidapatdilakukandengancaramembedakantipe parameter, jumlah parameter dansusunan parameter.


Berikutadalahcontoh coding overloading constructormenggunakanarraysatudimensi :





 Berikutadalahcontoh coding dua dimensi menggunakan overlod metod:




 ferischa putri

Jumat, 07 Desember 2012

pengenalan pemrograman berorientasi object




Pengenalan pemrograman berorentasi berputar pada konsep dari objec sebagai dasar elemen dari program.
       Class:
                - konsep dan deskripsi dari sesuatu
                - blueprint/cetakan
       Object:
                -  instance dari class, bentuk (contoh) nyata dari class(
                - hasil cetakan dari class
Implementasi class objec
ü  Class Pattern:
Modifier   Class  Identifier{
}
ü  Object Declaration Pattern:
ClassName Identifier = new Konstruktor();

       Atribut / Variable / State
                - Variable yang mengitari class, dengan nilai datanya bisa ditentukan di object (rsw)
                - Variable digunakan untuk menyimpan nilai yang nantinya akan digunakan pada program(rsw)
    - Sesuatu yang pasti dimiliki oleh class
       Method / Behaviour adalah urutan instruksi yang mengakses data dari object (rsw)
       Kegiatan yang dapat dilakukan/dikerjakan oleh class.
       Method melakukan:
1.       Manipulasi data
2.       Perhitungan matematika
3.       Memonitor kejadian dari suatu event
       Jenis Method:
     Method dengan return value
     Method tanpa    return value
     Method Pattern:
Modifier   ReturnType  Identifier(Parameter){
}
Karakteristik Pemrograman Berorientasi Objek:
Encapsulation, Inheritance, Polymorphisme
       Mekanisme menyembunyikan suatu proses dan data dalam sistem untuk menghindari interferensi, dan menyederhanakan penggunaan proses itu sendiri
       Pembungkusan attribut untuk menghindari akses illegal

v  Enkapsulasi data juga dapat dilakukan dengan cara:
1.       mendeklarasikan instance variable sebagai private
mendeklarasikan method yang sifatnya public untuk mengakses variable tersebut

Polymorfisme
·         Kemampuan untuk memperlakukan object yang memiliki perilaku (bentuk) yang berbeda
·         Implementasi konsep polymorphism:
a)      Overloading: Kemampuan untuk menggunakan nama yang sama untuk beberapa method yang berbeda parameter (tipe dan atau jumlah)
b)      Overriding: Kemampuan subclass untuk menimpa method dari superclass, yaitu dengan cara menggunakan nama dan parameter yang sama pada method



Jumat, 30 November 2012

array

Array

Array adalah kemampuan untuk menggunakan satu variable yang dapat  menyimpan        beberapa data dengan tipe data yang sama agar lebih efektif dalam pemrograman.

        Array dideklarasikan dengan menggunakan [], lalu diikuti dengan nama identifier yang akan digunakan. Deklarasinya biasanya seperti ini :

Int number [];  atau int [] number;

 

               Cara menginstanisiasikan Array adalah menyebutkan satu persatu elemen Array tersebut,  sebagai berikut contohnya :

                number = new.int [3];

Untuk mengakses elemen dalam array , atau mengakses sebagian elemen dari array , menggunakan  index atau subscript

Jika array telah dideklarasikan, nilai disimpan dalam setiap anggota array akan diinisialisasi sebagai nol

Untuk tipe data reference seperti String , nilai dari String tidak akan diinisialisasi ke string kosong ("") sehingga harus membuat array String secara eksplisit

Untuk mengetahui jumlah elemen di sebuah array, dapat menggunakan length field pada array.
  Panjang field dalam array akan me-return value dari array itu sendiri.

Sabtu, 27 Oktober 2012

struktur kontrol


STRUKTUR KONTROL

1.     Percabangan
a.     Statement – if
·         if ( boolean_ekspresi ) {
           statement 1;
statement 2;
}
b.    Statement – if-else
·         if ( boolean_ekspresi ) {
          statement 1;
 statement 2;
. . .
}
Else {
         statement 3;
          statement 4;
. . .
}

c.      Statement – if-else-if
·         if ( boolean_ekspresi 1)
         statement 1;
·         else if ( boolean_ekspresi 2)
          statement 2;
else
          statement 3;

d.    Statement – switch
Ø  Statement – if
Block code yang akan di eksekusi jika dan hanya jika statement booleanbernilai true.
Form statement – if :
            if(boolean_ekspresi)
             statement;
Yang mana :
                        Boolean_ekspresi = boolean variabel
Ø  Statement – if-else
Jika sebuah statement kondisinya true dan statement yang lain berkondisi false
Form statement – if-else :
            if(boolean_ekspresi) {
                        statement1;
                        statement2;
            }
            else{
                        statement3;
                        statement4;
            }





Ø  Statement –if-else-if
Pada statement ini kita bisa membuat pilihan yang lebih kompleks
Form statement – if-else-if :
            if(boolean_ekspresi1)
                        statement1;
            else if(boolean_ekspresi2)
                        statement2;
            else
                        statement3;
Ø  Statement switch
Percabangan terdapat pada miltiple outcomes
Form statement switch :
            switch(switch_ekspresi1){
                        case case_pilihan1:
                                    statement1;//
                                    statement2;// blok 1
                       
                        case case_pilihan2:
                                    statement1;//
                                    statement2;// blok 2
                                                :
                        Default:
                                    statement1;//
                                    statement2;// blok n
}

2.     Perulangan
a.      Pengulangan – for
b.      Pengulangan – while
c.       Pengulangan – do-while
Ø Pengulangan – for
Jika code bernilai sama, berulang-ulang
Form statement-for
           for(inisialisasiEkspresi;KondisiPengulangan;StepEkspresi)
            {
                        statement1;
                        statement2;
            }

Ø Pengulangan – while
blok dari statement yang di ulang selama kondisinya sesuai
Form statement – while :
            while(boolean_ekspresi){
                        statement1;
                        statement2;
            }
Pada statement ini akan di eksekusi selama boolean_ekspresi bernilai true.
Ø Pengulangan – do-while
Pada statement ini akan di eksekusi beberapa kali selama kondisinya sesuai dengan ekspresi yang di berikan. Statement pengulangan do-while loop di eksekusi satu kali.
Form statement – do-while
                        do {
                                    statement1;
                                    statement2;
                        }while(boolean_ekspresi);

struktur kontrol

STRUKTUR KONTROL

Tujuan
·        Memilih bagian dari program yang akan di eksekusi dengan menggunakan percabangan (if, else, switch).
·        Melakukan pengulangan eksekusi program/code, sejumlah yang telah di tentukan dengan menggunakan perulangan (for, while, do-while).

1.     Percabangan
a.     Statement – if
b.    Statement – if-else
c.      Statement – if-else-if
d.    Statement – switch
Ø  Statement – if
Block code yang akan di eksekusi jika dan hanya jika statement booleanbernilai true.
Form statement – if :
            if(boolean_ekspresi)
             statement;
Yang mana :
                        Boolean_ekspresi = boolean variabel
Ø  Statement – if-else
Jika sebuah statement kondisinya true dan statement yang lain berkondisi false
Form statement – if-else :
            if(boolean_ekspresi) {
                        statement1;
                        statement2;
            }
            else{
                        statement3;
                        statement4;
            }





Ø  Statement –if-else-if
Pada statement ini kita bisa membuat pilihan yang lebih kompleks
Form statement – if-else-if :
            if(boolean_ekspresi1)
                        statement1;
            else if(boolean_ekspresi2)
                        statement2;
            else
                        statement3;
Ø  Statement switch
Percabangan terdapat pada miltiple outcomes
Form statement switch :
            switch(switch_ekspresi1){
                        case case_pilihan1:
                                    statement1;//
                                    statement2;// blok 1
                       
                        case case_pilihan2:
                                    statement1;//
                                    statement2;// blok 2
                                                :
                        Default:
                                    statement1;//
                                    statement2;// blok n
}

2.     Perulangan
a.      Pengulangan – for
b.      Pengulangan – while
c.       Pengulangan – do-while
Ø Pengulangan – for
Jika code bernilai sama, berulang-ulang
Form statement-for
           for(inisialisasiEkspresi;KondisiPengulangan;StepEkspresi)
            {
                        statement1;
                        statement2;
            }

Ø Pengulangan – while
blok dari statement yang di ulang selama kondisinya sesuai
Form statement – while :
            while(boolean_ekspresi){
                        statement1;
                        statement2;
            }
Pada statement ini akan di eksekusi selama boolean_ekspresi bernilai true.
Ø Pengulangan – do-while
Pada statement ini akan di eksekusi beberapa kali selama kondisinya sesuai dengan ekspresi yang di berikan. Statement pengulangan do-while loop di eksekusi satu kali.
Form statement – do-while
                        do {
                                    statement1;
                                    statement2;
                        }while(boolean_ekspresi);